“Om Adun” 2nd Single Lia Pusvita @GMI_Records

flayer Lia Pusvita - Om Adun

Hidup di kota besar seperti Jakarta tidaklah mudah. Tuntutan gaya hidupnya yang serba mahal cenderung memaksa orang untuk melakukan segala cara agar tetap eksis dalam pergaulan, apalagi buat para wanita zaman sekarang. Kebanyakan mereka lebih suka mendapatkan sesuatu yang gampang dan serba instan, yang penting happy dan terpuaskan segala kebutuhan. Tak heran jika saat ini banyak wanita berpacaran dengan atau “dipelihara” oleh gadun (om-om senang) yang punya banyak uang, meskipun sebenarnya para wanita itu sudah punya kekasih lebih muda/jejaka yang hanya bermodalkan cinta dan kasih sayang.

Fenomena ini menjadi keresahan Lia Pusvita yang dilantunkannya lewat single kedua bertajuk “Om Adun” hasil ciptaan Epoy Barok. Dalam lagu ini, Lia mencurahkan kebimbangannya yang sulit untuk lepas dari dua kehidupan yang dijalaninya. Di satu sisi, ia “suka” dengan uang yang mudah didapatkannya dari Om Adun, namun di sisi lain ia juga mau melepaskan ketulusan cinta dari kekasih jejakanya. Sebuah dilema yang entah sampai kapan akan berakhir …

Dandy Nugroho, selaku Marketing Director GMI Records menyatakan bahwa peluncuran single kedua ini diharapkan mampu menyamai single perdana Lia Pusvita Pacarku Pelit yang sebelumnya telah sukses beredar. Satu hal yang cukup menarik untuk single pertama ini, di periode 6 bulan peluncurannya Pacarku Pelit masuk di chart radio-radio nasional, sementara di Youtube dan portal Lambe Turah telah mencapai lebih dari 500 ribuan view dalam postingan 3 hari, dan juga masuk di trending topic Twitter dengan #pacarkupelit.

“Meski bukan hal baru, tema di lagu Om Adun ini jarang diangkat oleh pencipta lagu lain. Padahal, itu sesuatu yang ada di sekitar kita, terutama di kota-kota besar. Ini lagu yang unik, makanya saya yakin bakal disukai masyarakat, terutama penikmat musik dangdut kontemporer di Indonesia”, demikian tegas Dandy. Seperti peluncuran hit single Pacarku Pelit sebelumnya, single kedua Om Adun ini juga akan dilakukan dengan format digital audio dan diedarkan melalui sosial media agar lebih mudah menjangkau para penggemar lagu-lagu dangdut. Selain itu, nantinya juga akan diputar di berbagai stasiun radio Tanah Air.

medsos GMI