Karir DJ Patricia bermula ketika dia berada di Australia pada tahun 2000 untuk menuntut ilmu. Disana Patricia dikelilingi oleh lingkungan dan teman-teman yang berada di skena dan industri dance music. Sekembalinya ke Indonesia di tahun 2002, DJ Stan menawarkan Patricia untuk belajar musik R&B. Ketika pertama kalinya tampil di depan umum di sebuah event hip-hop sebagai R&B DJ, performance Patricia sangat mengagumkan. Dia memberikan Jakarta warna baru, sesuatu yang belum pernah dilihat sebelumnya.
Tawaran-tawaran perform deras meluncur untuk dirinya, dan di tahun yang sama, DJ Riri, founder dari Spinach records menjadikan Patricia sebagai salah satu bagian dari Spinach Records. Dan setelahnya, Patricia menjadi DJ yang bermain di klub-klub dan event-event besar di Indonesia. Setelah empat tahun memainkan musik R&B, hip-hop, soul, classic dan reggae, Patricia memutukan untuk melebarkan sayapnya ke ranah musik House yang makin membuatnya makin dikenal di Indonesia dan juga di Asia.
Di tahun 2018 ini Patricia merilis single terbarunya yang berjudul Running Rockets yang juga menampilkan Bayu Risa pada lagunya. “Bayu is my best friend since teenager, dia banyak kasih guide dan support gue dalam passion gue bernyanyi. Dan gue juga suka taste dia dalam bermusik.” kata Patricia ketika ditanya tentang memilih Bayu Risa sebagai featuring di lagu barunya.
Running Rockets merupakan single pertama Patricia yang melibatkan orang lain sebagai featuring, karena biasanya Patricia yang menjadi featuring pada lagu orang lain. “Lirik lagunya tentang perjalanan pasangan yang mau menikah, tapi harus terpisah antar negara. Long distance relationship,” Kata Patricia tentang arti lirik lagunya. “Di perjalanan long distance itu hubungannya naik turun, intinya the relationship got tested by time and distance.” Jelasnya lagi.
Sumber: VMC Music Entertainment and ORCA Music Club*
