Medinafm.id (GARUT) – Bupati Garut Rudy Gunawan, mengaku puas dengan hasil pekerjaan proyek-proyek fisik yabg ada di Kabupaten Garut yang dibiayai oleh APBD Garut tahun 2017. Hal ini disampaikannya saat meresmikan proyek hasil pekerjaan tahun 2017 di ruas jalan baru by pass Leles, Selasa (30/1/2018).
Menurut Rudy, dalam APBD 2017, besaran anggaran untuk belanja langsung jumlahnya mencapai 2,1 Triliun lebih dengan jumlah proyek fisik yang digarap sebanyak 4 ribu pekerjaan dari mulai yang penunjukan langsung dibawah Rp 200 juta hingga yang nilainya puluhan miliar.
“Ada 4 ribuan pekerjaan termasuk yang penunjukan langsung,” jelas Rudy kepada wartawan usai menandatangani prasasti peresmian proyek-proyek pembangunan.
Meski mengaku puas, agar penilain hasil pembangunan lebih objektif, dirinya pun menyerahkan evaluasi hasil pembangunan kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang akan melakukan audit hasil pembangunan dalam waktu dekat.
“Saya serahkan kepada BPK hasil penilaiannya, biar BPK yang nilai, jika ada kerugian negara, BPK saja yang menentukan, bulan depan akan datang ke Garut,” katanya.
Rudy menegaskan, dirinya meminta BPK juga melakukan pemeriksaan terhadap program-program kerjanya yang terbilang besar seperti pengadaan tanah untuk membuka jalan baru yang hingga tahun 2019 panjang jalan baru yang dibuka mencapai 60 kilometer lebih.
“Semua program yang kita rencanakan hampir semua bisa terlaksana, serapan anggaran tahun 2017 itu diangka 96 persen,” jelas Rudy.
Ketika ditanya tentang program pembangunan infrastruktur di tahun 2018 ini, menurut Rudy besaran anggaran belanja langsung pembangunan tidak akan jauh beda dengan tahun 2018. Ada pengurangan dari sisi jumlah sekitar Rp 100 miliar untuk kegiatan Pilkada. (*)